Protected: [unfinished-project] Para Pencari Cinta – Bab 1
There is no excerpt because this is a protected post.
なにがあっても、あきらめないで
There is no excerpt because this is a protected post.
“Kak! jalannya pelan dikit napa!?” Teriak Via, Adikku. “Kata Emak, kita harus sampe rumah sebelum Maghrib,” jawabku sambil terus berjalan. “Pelan dong! Aku kan pulang emang biasanya jam segini, tepat…Continue Reading …
Secangkir Cappuccino berangsur-angsur mendingin di depan saya bersebelahan dengan banana split yang mencair creamnya. Di seberang saya, ada segelas jus alpukat topping coklat digenggam jemari lentik wanita yang telah lama…Continue Reading …
Hujan selalu menjadi musim penuh keajaiban bagi saya di waktu kecil. Hal-hal ajaib itu antara lain, hujan-hujanan, mandi di genangan air, suara-suara katak (jomblo) yang mencari jodoh, Pelangi, dan Laron. …Continue Reading …
Di teras rumah makan kami kini berhadapan Baru berkenalan. Cuma berpandangan Sungguhpun samudra jiwa sudah selam berselam Masih saja berpandangan Dalam lakon pertama Orkes meningkah dengan “Carmen” pula. Ia mengerliang….Continue Reading …